Rabu, 30/10/2024, tim kegiatan Produksi Benih Sumber VUB Padi melakukan pendampingan Pemeriksaan Lapang 2 (PL 2) yang dilakukan oleh Pengamat Benih Tanaman (PBT) UPTD PPSB TPHP Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini dilakukan di kelompok tani Karya Bhakti Desa Tanjung Seru, Kecamatan Seluma Selatan, Kabupaten Seluma.

Pertanaman padi saat ini berumur kurang lebih 70 hari setelah tanam dan sudah memasuki fase generatif. Kegiatan PL 2 ini dilakukan ketika padi memasuki fase generatif atau tanaman sudah 80% berbunga.

 

Parameter yang diperiksa pada fase berbunga ini meliputi warna bunga, tipe pertumbuhan/bentuk tanaman, kehalusan daun, warna leher daun, lebar daun, tinggi tanaman, dan sudut daun bendera. Dari hasil PL diketahui bahwa pertanaman padi cukup baik dan seragam dimana campuran varietas lain dipertanaman masih sedikit sekali. Kegiatan dapat dilanjutkan dan petani diharapkan sudah mulai melakukan roguing untuk mendapatkan kemurnian padi varietas Inpari 32 di pertanaman.

Selain melakukan PL 2, dilakukan pertemuan dengan memberikan bimbingan teknis kepada seluruh anggota petani kooperator dan dihadiri Petugas penyuluh Lapangan, Koordinator Penyuluh Pertanian, Kordinator POPT, Tim PPSB, dan petugas dari Petro Kimia Kayoku. Dalam kesempatan ini, disampaikan materi tentang Proses penangkaran benih padi di pertanaman hingga siap menjadi calon benih padi (PPSB – ibu Yuyun), Pengamatan dan Penanganan HPT pada tanaman padi (POPT – Bpk Budi), Penggunaan pestisida yang efektif untuk tanaman padi ( PT. Petro Kimia Kayoku - Bapak Ryan). Adapun tujuan bimtek ini untuk memberikan pemahaman kepada seluruh petani kooperator dan peserta lainnya dalam memproduksi calon benih vub padi.