
Tim SSP Bengkulu Utara Laksanakan Monitoring Pertanaman Padi di Enggano
Jum’at- senin, 18-21 Juli 2025, Tim SSP Kabupaten Bengkulu Utara melaksanakan monitoring pertanaman padi di Desa Kaana Kecamatan Enggano. Usia tanaman padi pada hamparan seluas 25 hektar beragam antara 30-50 HST. Pertumbuhan tanaman tidak optimal karena penerapan teknologi budidaya yang belum sesuai, seperti pengunaan air yang berlebihan, penggunaan benih hasil panen sendri, dan manajemen pemupukan.
Selanjutnya, Pada hamparan tersebut dilaksanakan Gerakan Tanam Oleh Bupati Bengkulu Utara seluas 0,75 ha varietas Mapan dan Pandan Wangi. Hamparan kelompok ini mencapai 30 hektar dengan irigasi perpompaan Bantuan dari Kementerian Pertanian tahun 2024. Usia tanaman beragam dari baru tanam sampai menjelang panen yang disebabkan terbatasnya alsin pengolahan lahan.
Tim melakukan monitoring Kelompok Tani Mawar II Desa Banjar Sari Kecamatan Enggano. Umur tanaman padi 30 HST sampai menjelang panen. Pengairan menggunakan irigasi perpompaan dari sumber air sungai Kahabi. Luas hamparan mencapai 30 hektar. Ketua kelompok tani yang juga terpilih menjadi manajer Brigade Pangan Sawang Pasir diharapkan dapat mengerakkan anggotanya untuk turun tanam pada bulan September 2025.
Kendala percepatan tanam padi di Kecamatan Enggano adalah terbatasnya mesin pengolahan lahan sehingga menunggu lama untuk dapat giliran. Kondisi ini menyebabkan umur pertanaman tidak seragam yang juga berpengaruh pada serangan hama dan penyakit. Penerapan teknologi budidaya masih belum sesuai standar, seperti penggunaan benih unggul, pengelolaan air, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, serta panen dan pascapanen.